Malam ini
Jarum jam terus mengarah pada titik 00.00 wib
Umat manusia sejagat raya tengah menanti
Secara berjamaah mereka akan berpesta
Akan melantun-lantangkan terompet
Akan mencuatkan warna-warni kembang api di langit
Akan saling mengungkapkan huru-hara “selamat tahun baru”
Tuhanku…
Ulurkan tangang-Mu untuk merangkul umat Nabi-Mu
Agar mereka tak terjatuh pada lembah pesta yang tak Engkau ridoi
Bentangkan hijab kegelapan pada umat Nabi-Mu
Agar mereka tak menemukan jalan tuk menuju pesta itu
Hilangkan kekuatan fisik dan logika umat Nabi-Mu
Agar mereka tak memiliki hasrat dan semangat tuk ikut-ikutan pesta itu
Tuhanku…
Semua itu memang kehendak-Mu untuk terjadi
Namun rido-Mu lepas tak mengiringi
Aku mengucapkan “selamat tahun baru”
Bukan maksud hendak mengikuti mereka
Itu sebagai rasa tolerasiku sebagai umat beragama
Hatiku tetap istiqamah pada tauhid-Mu
Tuhanku…
Pesta itu sebentar lagi akan digelar
Engkau lebih mengetahui
Aku diam saja di sini