Pada tanggal 25 April 2014, tepatnya malam Jum’at pukul 20.30-22.00 wib, Tim Cyber Dakwah membedah buku NasiHati di Pesantren Raudhatul Ulum 1 Ganjaran Gondanglegi Malang.
Peserta yang mengikuti bedah buku ini dari kalangan santri putri saja. Lebih dari 300 santri mengikuti bedah buku tersebut dengan cukup antusias. Ini tampak ketika tim Cyber Dakwah memasuki forum bedah buku, para santri putri menyambut dengan gembira, dan di pasca acara para santri meminta tanda tangan untuk dicantumkan di buku yang mereka miliki, buku NasiHati.
Di Pesantren yang diasuh oleh KH. Mukhlis ini, Tim Cyber Dakwah menyampaikan isi buku NasiHati dengan lebih menekankan pembahasan tentang ijazah. “Santri harus lebih mengutamakan mengaji dari pada mengimpikan ijazah”. Itulah pesan yang disampaikan oleh Tim Cyber Dakwah.
Memang, di zaman sekarang ini, sepertinya santri yang menuntut ilmu lebih semangat mengejar ijazah dari pada menekuni ilmu agama atau kitab kuning. Ini terbukti setelah para santri yang mengikuti UN, mereka langsung berpamitan pulang ke pengasuh.
Buku NasiHati merupakan salah satu buku motivasi yang meliputi materi: menuntut ilmu dan berkhidmah di pesantren, menjadi alumni yang sukses di masyarakat, perjalanan seorang hamba dalam menempuh taqarrub fillah, dan seseorang yang dilanda cinta.