Tim Cyber Dakwah Sudah Datang dari Tunisia

0
401

Alhamdulillah…

Pada tanggal 03 Januari 2015, Izzul Madid, salah satu Tim Cyber Dakwah sudah datang kembali ke tanah air, Indonesia. Izzul merupakan tim pertama yang mengelola media Islam terdepan, Cyber Dakwah. Pada awal kali Cyber Dakwah dilauncing, Izzul sebagai salah satu orang yang memulai mengisi konten media ini.

Selain Izzul, beberapa orang temannya juga mengawali Cyber Dakwah untuk dilaunching dengan mengisi sekian konten.  Mereka adalah Abdul Aziz (Jember), Imam Syafi’i (Probolinggo), Muhammad Taufiq Maulana (Pontianak Kalbar) dan Rahmat Saputra.

Izzul mendapat biasiswa dari STAINU (Sekolah Tinggi Agama Islam Nahdhatul Ulama) sebagai santri yang diberi kesempatan belajar di Tunisia sealama 11 bulan. Orientasi program yang dilaknsanakan oleh STAINU ini adalah bagaimana para santri se-Indonesia yang memiliki kompentensi dan prestasi mampu mengkomunikasikan keilmuannya dengan berbahasa Arab, baik lisan atau tulisan.

Ketika mendatangi salah satu Tim Cyber dakwah dan ngobrol santai melepas rindu, Izzul mengatakan, “Selama belajar di Tunisia, penekanan materinya adalah berbahasa Arab, yaitu membukalah dengan bahasa Arab dan juga presentasinya juga berbahasa Arab. Sementara materinya tidak jauh berbeda dengan materi yang disampaikan di pondok kita, PP. Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo Jawa Timur.”

Semoga kedatangan Izzul membawa perubahan dan perkembangan bagi Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, yang diperoleh dari Tunisia selama 11 bulan. Karena, Izzul berangkat ke Tunisia atas nama Pesantren Sukorejo dan berakad khidmah di Sukorejo setiba kembali dan sampai beberapa tahun. Tentu juga, akan memberi perubahan yang luar biasa kepada pengembangan media Islam Terdepan, Cyber Dakwah, sebagai salah satu Tim yang mengawali langkah Cyber Dakwah sebelum Izzul berangkat ke Tunisia.

Foto: Izzul Madi menerima kotak dari Dubes Indonesia

 

Tinggalkan Balasan