Malam Ini Panitia Pesantren Muktamar ke-33 NU Dilantik

0
440

Jombang, Cyberdakwah — Malam ini, Rabu (1/4/2015), ruangan pendopo Pemerintah Kabupaten Jombang terlihat penuh sesak. Sejumlah kiai, perwakilan 4 pesantren besar, ditambah kepengurusan PCNU bersama pimpinan badan otonom, lajnah dan lembaga melangsungkan rapat koordinasi persiapan Muktamar ke-33 NU.

Tampak hadir, Drs H Saifullah Yusuf (Wakil Gubernur), Drs H A Halim Iskandar (Ketua DPRD Jatim), KH Agus Ali Masyhuri (Wakil Rais PWNU Jatim), KH Hasan Mutawakkil Alallah (Ketua PWNU Jatim), Drs H Nyono Suharli Wihandoko (bupati) dan Ny Hj Mundjidah Wahab (Wakil Bupati Jombang), sejumlah SKPD, serta kepengurusan PCNU setempat. Mereka berkumpul dalam rangka pemantapan persiapan Muktamar ke-33 NU.

Pada kesempatan tersebut, Drs H Saifullah Yusuf yang juga Ketua Panitia Daerah (Panda) Jawa Timur mengemukakan bahwa setiap kepanitian muktamar terbagi menjadi tiga level. “Pertama adalah panitia pusat di PBNU, kemudian panitia daerah di PWNU Jatim serta panitia pesantren,” kata Gus Ipul, sapaan akrabnya.

Dan di setiap kepanitiaan tersebut terbagi menjadi dua yakni panitia pengarah serta panitia pelaksana. “Dan hal ini berlaku baik dari kepanitiaan tingkat pusat hingga panitia pesantren,” tandas Ketua PBNU ini.

“Untuk Panitia Daerah Jatim yang menjadi pengarah adalah 4 orang,” katanya. Keempatnya adalah KH Miftachul Akhyar (Rais PWNU Jatim), KH Agus Ali Masyhuri (wakil rais), KH Hasan Mutawakkil Alalllah (ketua) serta H A Halim Iskandar (Ketua DPRD Jatim). “Tugasnya adalah menentukan kebijakan teknis pelaksanaan muktamar,” lanjut Gus Ipul.
Sedangkan untuk kepanitiaan di Jombang selaku tuan rumah Muktamar, yang menjadi pelindung panitia adalah bupati dan wakil bupati, ketua DPRD, Kapolres, Dandim, serta kejaksaan. “Dengan demikian ada koordinasi dan komunikasi antara panitia dengan pimpinan daerah setempat,” ungkapnya.

Bagi Wakil Gubernur Jatim dua periode ini, tidak ada lagi waktu santai untuk mempersiapkan kelengkapan muktamar. “Dua minggu sejak dilantik, maka panitia dari pesantren harus bisa memberikan laporan teknis bagi kelancaran dan sukses muktamar,” pesannya.

Pada kesempatan tersebut KH M Hasan Mutawakkil Alallah melantik dan membai’at Panitia Pesantren Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama. Komposisi kepanitiaan didominasi perwakilan dari keempat pesantren yang dijadikan sebagai lokasi sidang komisi. Juga diisi para aktifis PCNU Jombang beserta pengurus lembaga, badan otonom serta lajnah. SK panitia dibacakan oleh H Thoriqul Haq yang juga sebagai Sekteratis Panitia Daerah. (s@if)

Tinggalkan Balasan