Gambaran Hari Kebangkitan
Allah Subhanallahu Wa ta’ala menurunkan air dari langit, lalu manusia tumbuh seperti tumbuhnya sayuran.
وَهُوَ الَّذِي يُرْسِلُ الرِّيَاحَ بُشْرًا بَيْنَ يَدَيْ رَحْمَتِهِ حَتَّىٰ إِذَا أَقَلَّتْ سَحَابًا ثِقَالًا سُقْنَاهُ لِبَلَدٍ مَّيِّتٍ فَأَنزَلْنَا بِهِ الْمَاءَ فَأَخْرَجْنَا بِهِ مِن كُلِّ الثَّمَرَاتِ كَذَٰلِكَ نُخْرِجُ الْمَوْتَىٰ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ
Dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); hingga apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu Kami turunkan hujan di daerah itu, maka Kami keluarkan dengan sebab hujan itu pelbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami membangkitkan orang-orang yang telah mati, mudah-mudahan kamu mengambil pelajaran.
(Al-A’raf : 57)
Abu Hurairah Radhiyallahu’anhu berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
ثُمَّ يُنْزِلُ اللهُ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً، فَيَنْبُتُونَ كَمَا يَنْبُتُ البَقْلُ، وَلَيْسَ مِنَ الإنْسَانِ شَيْءٌ إلَّا يَبْلَى إلَّا عَظْماً وَاحِداً وَهُوَ عَجْبُ الذَّنَبِ، وَمِنْهُ يُرَكَّبُ الخَلْقُ يَومَ القِيَامَةِ
“Allah Subhanallahu Wa ta’ala menurunkan air dari langit. Lalu mereka tumbuh seperti tumbuhnya sayuran. Tidak ada sesuatu dari (tubuh) manusia kecuali hancur selain ujung tulang sulbi bagian bawah. Dan darinya disusun makhluk pada hari kiamat.”
(Muttafaqun ‘alaih).
✒ Abul Qasim Ayyub Soebandi
(Mahasiswa Fakultas Hadits, Islamic University of Madinah, Saudi Arabia).