وَعَسَى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ وَعَسَى أَنْ تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَكُمْ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنْتُمْ لَا تَعْلَمُونَ [البقرة/216]
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui”
Ya Allah, mulai sekarang aku harus berhati-hati dalam memilih sesuatu. Aku tak mau lagi terlalu banyak menaruh harapan pada apa yang aku pilih. Lebih-lebih, aku tak boleh larut sampai dalam ketika apa yang aku pilih ternyata tak sesuai harapanku. Aku harus senantiasa ingat pada ungkapan bjiak-Mu, bahwa barang kali apa yang manjadi pilihanku bukanlah sesuatu yang Engkau ridoi. Begitu juga sebaliknya, apa yang selama ini aku hindari mungkin itu yang terbaik untukku.
Ya Allah, firman-Mu itu semoga membuatku tidak pernah putus asa. Semoga aku selalu ingat itu. Ketika aku memilih sesuatu dan aku banyak berharap pada pilihanku, maka ketika sesuatu itu tidak terwujud sesuai harapanku atau tidak terwujud sama sekali, aku harus menyadari, mungkin pilihanku salah. Mungkin pilihanku itu tidak sesuai dengan keadaanku, sehingga Engkau tidak mengabulkannya. Mungkin ketidak-terwujudannya pilihanku adalah yang terbaik untukku.
Ya Allah, berikanlah kekuatan kepekaan indra untuk memahami setiap sesuatu yang akan aku pilih, agar aku tidak salah menentukan pilihan. Bimbinglah pola pikriku ketika hendak memutuskan pilihan. Bukakanlah mata hati agar apa yang benar dan salah tampak di pemahamanku.
Ya Allah, jangan biarkan aku terlena pada sesuatu yang sebenarnya itu tidak Engkau ridoi. Butakanlah mataku pada sesuatu yang tidak Engkau ridoi. Lumpuhkanlah gerakku ketika aku salah melangkah. Bisukan mulutku jika apa yang aku katakan menyakiti-Mu. Tulikan telingaku jika sesuatu yang aku dengar membuat Engkau murka.
Tuhanku, sungguh celaka diriku jika aku tetap asyik pada sesuatu yang sebenarnya Engkau murka dan mengabaikan sesuatu yang menjadi pilihan-Mu.”
Ya Allah, tunjukkan jalanku untuk menuju rido-Mu
Author: Muhammad