Istri Seperti Ini, Suami Patutlah Banyak Bersyukur

0
347

Istri Seperti Ini, Suami Patutlah Banyak Bersyukur

Bukanlah orang bersyukur pada Allah, mereka yang tidak bisa berterimakasih pada sesama manusia.

Di tengah emansipasi wanita yang makin gencar di zaman sekarang, rasanya suami patut bersyukur dan berterimakasih jika memiliki istri yang mau melakukan hal-hal ini:

1. Mau berhijab/ menutup aurat

Bayangkan jika istri Anda tidak mau menutup auratnya, bahkan bangga pamer aurat di hadapan umum, sesungguhnya Anda sebagai suami turut menanggung dosanya.

Ketika istri bisa menjaga diri di dalam dan luar rumah, salah satunya dengan menutup auratnya , maka Anda seharusnya bersyukur dan berterimakasih pada istri, karena mau patuh pada perintah Allah, meskipun banyak wanita lainnya yang mengemukakan 1001 alasan untuk tidak berhijab.

2. Bersedia hamil dan melahirkan

Betapa hamil dan melahirkan adalah sesuatu yang berat dan kepayahannya bertambah-tambah setiap hari selama berbulan-bulan. Bersyukurlah dengan cara memberi perhatian ekstra pada istri yang sedang mengandung anak Anda.

Kini semakin banyak wanita di dunia yang merasa berhak untuk tidak hamil dan tidak merasakan sakitnya melahirkan. Mereka merasa melahirkan bayi hanya memberikan rasa sakit dan juga bekas luka di tubuh mereka, belum lagi kulit yang melar dan penuh stretcmark yang memudarkan kecantikan mereka.

Maka, ketika istri Anda rela mengandung serta menjaga janin di rahimnya dengan baik, rela kulit dan tulang-belulangnya meregang sedikit demi sedikit selama minimal 9 bulan, rela organ reproduksinya sobek dan dijahit, sungguh dzolimnya jika suami tak mampu bersyukur untuk hal besar ini.

3. Bersedia menyusui anak

Cukup banyak wanita yang tidak mau menyusui bayinya karena khawatir bentuk dadanya menjadi buruk, atau merasa lelah, atau merasa sakit.

Maka, jika istri Anda rela bersabar setiap hari selama 2 tahun menggendong Anak Anda dan menyusuinya hampir tiap jam, menahan kantuk di malam hari dan menahan lelah serta sakit.

Tidakkah cukup dikatakan dzolim jika Anda tak mampu bersyukur dan tak pernah sekalipun berterimakasih padanya untuk hal yang Anda anggap memang sudah kewajiban seorang ibu ini?

4. Bersedia berkarir utama sebagai ibu rumah tangga

Makin sedikit wanita yang bangga menjadi seorang ibu rumah tangga, maka ketika istri Anda bersedia melepas impian berkarir di sebuah perusahaan untuk mengabdi pada Anda dan anak-anak, tidakkah hal ini patut untuk disyukuri setiap hari?

Anda boleh saja mengatakan seorang istri sudah sepatutnya mematuhi suami, tapi tahukah Anda bahwa saat ini sudah semakin jarang pula wanita yang mau taat pada suaminya?

Maka, wahai suami… syukurilah nikmat Allah yang dikaruniakanNya melalui istri Anda, sebelum nikmat itu dicabut dari diri Anda sebagai azab atas kekufuran Anda yang tidak menghargai istri shalihah serta mencari-cari kekurangannya, atau membanding-bandingkannya dengan wanita lain yang belum tentu lebih baik.

Semoga postingan ini dapat menambah kecintaan suami pada istri, dan juga introspeksi bagi para istri yang memuja kebebasannya sebagai individu sampai mengabaikan hak suami serta anak, agar kembali pada fitrah kewanitaannya.

Sumber : Akhwat Indonesia

Tinggalkan Balasan