MERAIH CINTA SUAMI

0
348

MERAIH CINTA SUAMI
*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-

Cinta adalah sepercik tabiat yang diletakkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala pada anak cucu Adam.

Hanya saja rasa cinta itu akan bersemi pada diri seseorang apabila ada sebab-sebab yang menyiraminya.

Demikian pula halnya marah dan benci, keduanya merupakan tabiat yang diletakkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala pada anak cucu Adam.

Rasa marah dan benci jaga akan membara ketika ada sebab-sebab yang menyulutnya.

Tentu seorang wanita sangat mendambakan taburan bunga- bunga cinta dan kasih sang suami.

Sebab rasa cinta dan sayang suami adalah salah satu modal dasar terwujutnya keharmonisan dan kelanggengan bangunan rumah tangga.

Cinta sang suami kepada
istrinya akan tumbuh dan terus bersemi, biidznillah, ketika sang istri terua berusaha meraihnya.

Menjalani sebab-sebabnya dan tidak lupa berdoa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, Sang pemilik cinta.

Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa Sallam telah menyebutkan bahwa wanita menjadi sesuatu yang terbaik yang dimiliki suami, yanh dalam benak suami lebih baik daripada sekedar rumah mewah, mobil bagus dan harta melimpah.

Bahkan, ia akan berkata,

” Istriku sayang…walaupun miskin, tidak punya apa-apa, aku sangat bersyukur kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala kerena bisa memilikimu, Sayang…aku cinta padamu.”

ألا أخبركم بخير ما يكنز المرء : المرأة الصالحة إذا نظر إليها سرتها، و إذا أمرها أطاعته، و إذا غاب عنها حفظته.

“Maukah kalian kuberi tahu tentang sesuatu yang terbaik, yang menjadi simpanan seorang pria?

(Itulah) Istri yang shalihah, yang apabila pria itu memandangnya, si istri pun membuatnya senang.

Apabila pria itu memerintahnya, si istripun menaatinya. Dan apabila pria itu sedang pergi, istri itu pun menjaganya ( yakni menjaga harta dan segala sesuatu yang berkaitan dengan suaminya).”

~ HR. Abu Dawud~

Ukhti fillah, tatkala muncul rasa benci dari seorang suami, cobalah periksa kaadaan diri sebelum engkau menganggap bahwa suami adalah seorang yang kurang baik akhlaknya.

Bisa jadi diantara sebab

Kebenciannya adalah engkau bermuka masam kepadanya, tiada menaatinya tatkala disuruh melakukan sesuatu, atau engkau melalaikan hartanya ketika dia tidak ada dirumah.

Maka dari itu, hendaklah engkau selalu berusaha meraih cinta suamimu sambil terus memohon kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala agar diberi kehidupan rumah tangga yang bahagia, penuh rasa cinta, kasih dan sayang dari sang suami tercinta.

Tinggalkan Balasan