Ketua PBNU Ceritakan Kenangan Didi Kempot Gelar Konser untuk Bantu Masyarakat

0
503

Tak hanya istri, keluarga dan Sobat Ambyar. Wafatnya Didi Kempot sang Maestro lagu campursari ini mengundang kesedihan berbagai kalangan. Salah satunya Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Robikin Emhas.

Ia menceritakan dengan menyebutkan terkait perjalanan Konser Amal Didi Kempot saat persoalan bencana banjir pada awal tahun 2020 yang melanda sebagian kota di pulau Jawa.

“Ingatan saya langsung terbang ke 2 peristiwa ketika mendengar kabar The God Father of Broken Heart Didi Kempot meninggal dunia,” tulis Robikin pada akun Facebook, seperti dikutip laduni.id, Selasa (5/5/2020).

Ia juga menceritakan ketika Badan Otonom (Banom) NU, Pagar Nusa menghimpun dana untuk membantu korban banjir.

“Pertama, Konser Amal untuk Korban Banjir Jakarta yang diselenggarakan Pagar Nusa NU di TMII pada Januari 2020,” kenang Robikin.

Sementara belum lama ini, diketahui, Pria yang mempunya penggemar dengan sebutan Sobat Ambyar meninggal dunia pada Selasa, 5 Mei 2020, Pukul 07.30 ini juga telah menggelar konser tunggal untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19. Menurut Robikin, Konser tersebut untuk membantu korban pandemi Covid-19.

“Kedua, Konser Amal dari Rumah saat Pendemi Corona yang diselenggarakan Kompas TV pada April 2020,” lanjut Robikin.

Lebih lanjut, Robikin menyebutkan terkait bantuan konser yang diserahkan melalui PBNU.

“Kompas akhirnya menyerahkan sebagaian hasil Konser Amal mas Didi kepada PBNU untuk selanjutnya disalurkan NU Care Lazisnu kepada masyarakat terdampak Covid-19,” terang dia.

Ia pun merasa kehilangan atas meninggalnya pria yang dikenal dermawan tersebut.

“Tak menyangka mas Didi Presetyo alias Didi Kempot, bertemu ajalnya di umur 53 tahun pada 12 Ramadan 1441 H, Selasa (5/5/2020), di Rumah Sakit Kasih Ibu Solo Jawa Tengah. Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un,” ucap Robikin.

Lebih dalam dia menceritakan, pengalaman bersama Didi Kempot. Ia mengatakan Didi Kempot adalah pria yang baik. “Dari pengenalanku, saya bersaksi mas Didi Prasetyo alias mas Didi Kempot adalah orang baik,” tutur Robikin.

“Tuhan, mohon ampuni semua salah dan khilaf beliau, terima amal baiknya dan lapangnua dada seluruh keluarga yang ditinggal sehingga tabah,” doa dia berharap, dengan mengakhiri surat Fatihah untuk Didik Kempot. (Laduni)

Tinggalkan Balasan