Disela-sela khutbah jum’atnya pada Jum’at tanggal 04 april kemarin KHR Ahmad Azaim Ibrahimy, menyinggung masalah kriteria calon pemimpin atau wakil rakyat kedepan. Dihadapan ribuan jama’ah sidang shalat jum’at di Masjid Jami’ Ibrahimy sukorejo, Pengasuh pondok pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo itu meminta agar masyarakat cerdas dalam menentukan pilihan.
Menantu Almarhum Kiai Fawaid itu berharap, masyarakat jangan sampai salah memilih calon wakil rakyat maupun partai politik pada tanggal 9 april besok. Menurut Kiai Azaim, pilihan masyarakat pada Pemilu nanti sangat menentukan arah bangsa ini kedepan.
Meski tidak menyebut kriteria calon atau partai politik tertentu, namun Kiai Azaim tetap meminta kepada masyarakat untuk memilih calon yang amanah, yang bisa membawa aspirasi masyarakat, lebih-lebih aspirasi islam.
Memilih orang yang bisa membawa aspirasi rakyat, jelas cucu Almarhum Kiai As’ad itu, tentu sangat menentukan. Karena, tambahnya, mereka itulah yang bisa megeluarkan kebijakan bernegara yang berkaitan dengan penerapan syari’at islam
Pada kesempatan yang berbeda, Drs KH. Afifuddin Muhajir juga mengajak masyarakat untuk tetap memilih sesuia dengan hati nurani. Wakil Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syaf’iyah itu berharap, agar jangan sampai ada masyarakat yang tidak ikut memilih atau Golput.
Sebab, teranganya, dalam pandangan syari’at islam, memilih itu sama dengan persaksian. Artinya, memilih calon atau partai politik tertentu sama dengan sedang bersaksi kepada Allah SWT. “Jadi, Golput itu tidak boleh” jelas Kiai Afif.