Segenap santri Perguruan Islam Mathali’ul Falah (PIM) dan alumninya yang tersebar di barbagai daerah mengikuti acara khatmul qur’an bil ghaib di Madrasah Mathali’ul Falah Lil Banat, di Desa Kajen Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Kegiatan ini digelar dalam rangka peletakan batu pertama gedung di pesantren setempat. Khataman al-Qur’an kali ini terbilang unik, selain dibaca dengan cara hafalan, juga karena ada 313 kali khataman. Setiap peserta yang berjumlah 313 orang diharuskan mengkhatamkan 1 kali.
Acara khatmul qur’an bil ghaib yang berlangsung akhir pekan lalu (9/8) ini dilakukan untuk mempermudah dalam pembangunan madrasah dan untuk meneruskan tradisi membaca al-qur’an yang dimulai pada era KH Abdul Salam sampai pada saat ini yang dipimpin oleh cucu dari KH Abdul Salam yakni KH Nafi’ Abdillah, terang sang pengasuh KH Mu’ad Thohir.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan tidak lain adalah untuk mendapatkan berkah dan magfiroh para masyayikh pendiri PIM. “Karena tanpa adanya doa dan partisipasi dari masyayikh Kajen dan masyarakat, madrasah yang sudah berumur lebih dari 1 Abad ini tidak akan bisa berkembang pesat dan mencetak generasi shalih akram.”
Setelah melakukan khatmul qur’an baru dilanjutkan prosesi pelatakan batu pertama yang dilakukan oleh direktur PIM yakni KH Nafi’ Abdillah yang disaksikan oleh segenap jajaran pembantu direktur, para Asatidz, Bupati Pati Hariyanto, Wakil Bupati Pati Budiyono serta masyarakat setempat.
Sumber : NU Online