Tgk. Rahmat Saputra, Ketua STAI Darul Hikmah Aceh Barat mengajak masyarakat untuk mengutamakan belanja di toko-toko kecil dan pedagang tradisional daripada belanja di Indomaret. Hal itu ia sampaikan dalam momentum HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-77 di Meulaboh, 17/8/2022.
Indomaret adalah jaringan minimarket yang menyediakan kebutuhan pokok dan sehari-hari yg juga menerapkan sistem franchise atau waralaba untuk melebarkan sayap bisnisnya di seluruh daerah di Indonesia termasuk di Aceh.
Indomaret dimiliki oleh Anthoni Salim dan Keluarga yang merupakan orang
terkaya ke-3 di Indonesia versi Forbes dengan total kekayaan setara dengan Rp 127,5 triliun.
Rahmat mengatakan belanja di toko-toko kecil, pasar rakyat, UMKM, pedagang tradisional akan menggerakkan roda perekonomian daerah.
“Saya melihat bagaimana susahnya pedagang-pedagang kecil di sekitar kita untuk survive. Jangankan mengembangkan usaha, mempertahankannya saja susah. Karena itu momentum hari kemerdekaan ini harus menggugah nurani kita untuk membantu & mendukung mereka. Boleh belanja di Indomaret, tapi kita harus mengutamakan belanja di toko-toko kecil sekitar kita untuk membantu kelangsungan usahanya agar mereka bisa merasakan merdeka secara ekonomi ” kata pendiri Internet Cerdas Indonesia.
Sebelumnya Tgk Rahmat telah meminta kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Barat untuk tidak lagi mengizinkan penambahan gerai baru Indomaret di Kota Meulaboh.
“Pemerintah harus berpihak pada rakyat, terutama pelaku usaha kecil & pedagang tradisional. Sebab dampak dari menjamurnya Indomaret sangat dirasakan oleh masyarakat. Coba kita lihat sekarang berapa banyak Indomaret baru di seputar kota Meulaboh?
Padahal Pemerintah Kabupaten Aceh Barat pada tahun 2015 lalu telah menyatakan akan memperketat pemberian izin untuk penambahan gerai Indomaret. Tapi justru akhir-akhir ini penambahan gerai besar-besaran terjadi, ada apa?” tanyanya.
Ditegaskan Rahmat, izin pendirian Indomaret baru harus dihentikan. Dan pemerintah Aceh Barat harus berpihak pada rakyat dengan membina para pelaku usaha kecil & pedagang tradisional agar usahanya dapat dikelola dengan manajemen yang lebih baik, sehingga bisa berkembang. Ada banyak cara pembinaan, termasuk dengan memanfaatkan aplikasi digital. Pemerintah perlu mengedukasi masyarakat melalui dinas terkait agar mereka dapat memanfatkan aplikasi tersebut,” tambah peraih penghargaan Indonesia Young ChangeMakers ini.